Kautsar

إن كنت لا تعلم فتلك مصيبة وإن كنت تعلم فالمصيبة أعظم

Archive for the ‘Hadits’ Category

Beginilah Tata Cara Mandi Junub (Mandi Besar) Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam

Posted by Abahnya Kautsar pada 2 Agustus 2013

Sifat Mandi Junub Nabi -shallallahu alaihi wasallam-

Allah Ta’ala berfirman:

وَإِن كُنتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُواْ

“Dan jika kalian junub maka bersucilah (mandilah).” (QS. Al-Maidah: 6)
Dari Aisyah -radhiallahu anha- dia berkata:

كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا اغْتَسَلَ مِنْ الْجَنَابَةِ يَبْدَأُ فَيَغْسِلُ يَدَيْهِ ثُمَّ يُفْرِغُ بِيَمِينِهِ عَلَى شِمَالِهِ فَيَغْسِلُ فَرْجَهُ ثُمَّ يَتَوَضَّأُ وُضُوءَهُ لِلصَّلَاةِ ثُمَّ يَأْخُذُ الْمَاءَ فَيُدْخِلُ أَصَابِعَهُ فِي أُصُولِ الشَّعْرِ حَتَّى إِذَا رَأَى أَنْ قَدْ اسْتَبْرَأَ حَفَنَ عَلَى رَأْسِهِ ثَلَاثَ حَفَنَاتٍ ثُمَّ أَفَاضَ عَلَى سَائِرِ جَسَدِهِ ثُمَّ غَسَلَ رِجْلَيْهِ

“Kebiasaan Rasulullah -shallallahu’alaihiwasallam- jika beliau mandi junub adalah: Beliau memulainya dengan mencuci kedua tangan beliau, kemudian beliau menuangkan air dengan tangan kanan ke atas tangan kiri lalu mencuci kemaluanya, kemudian beliau berwudhu seperti wudhu untuk shalat, kemudian beliau mengambil air lalu memasukkan jari-jemarinya ke semua pangkal rambut. Sampai setelah beliau memandang bahwa airnya sudah merata mengenai semua rambut beliau, beliau lalu menyiram kepalanya sebanyak tiga kali tuangan, kemudian beliau mencuci seluruh tubuh beliau, kemudian akhirnya mencuci kedua kaki beliau.” (HR. Al-Bukhari no. 248 dan Muslim no. 316)

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Hikmah | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , | 1 Comment »

Mengapa Ada Maksiat Di Bulan Ramadhan Padahal Setan-setan Telah Dibelenggu?

Posted by Abahnya Kautsar pada 19 Juli 2013

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا دَخَلَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ جَهَنَّمَ وَسُلْسِلَتِ الشَّيَاطِينُ

“Apabila telah masuk bulan Ramadhan, terbukalah pintu-pintu surga dan tertutuplah pintu-pintu neraka dan setan-setan pun terbelenggu.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu]

Al-Hafizh Ibnu Hajar Al-Asqolani Asy-Syafi’i rahimahullah berkata,

وقال القرطبي بعد أن رجح حمله على ظاهره فإن قيلكيف نرى الشرور والمعاصى واقعة في رمضان كثيرا فلو صفدت الشياطين لم يقع ذلك فالجواب أنها إنما تقل عن الصائمين الصوم الذي حوفظ على شروطه وروعيت ادابه أو المصفد بعض الشياطين وهم المردة لاكلهم كما تقدم في بعض الروايات أو المقصود تقليل الشرور فيه وهذا أمر محسوس فإن وقوع ذلك فيه أقل من غيره اذلا يلزم من تصفيد جميعهم أن لا يقع شر ولا معصية لأن لذلك اسبابا غير الشياطين كالنفوس الخبيثة والعادات القبيحة والشياطين الإنسية .

وقال غيره في تصفيد الشياطين في رمضان إشارة إلى رفع عذر المكلف كأنه يقال له قد كفت الشياطين عنك فلا تعتل بهم في ترك الطاعة ولا فعل المعصية .

“Dan berkata Al-Qurthubi rahimahullah setelah beliau menguatkan pendapat membawa makna hadits ini sesuai zahirnya, maka apabila ditanyakan:

“Mengapa kita masih melihat banyak kejelekan dan kemaksiatan terjadi di bulan Ramadhan padahal jika memang setan-setan telah dibelenggu, tentunya hal itu tidak akan terjadi?

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Fatwa Ulama, Fiqih, Hadits, Nasihat, Tanya jawab | Dengan kaitkata: , , , , , , , , | 1 Comment »

Hukum Makan Sambil Berjalan

Posted by Abahnya Kautsar pada 19 Juni 2013

Tanya:
Bagaimana hukumnya makan sambil berjalan?

Dijawab oleh Al Ustadz Abu Abdillah Muhammad Al Makassari hafizhahullah:
Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Catatan Taklim, Fiqih, Hadits, Hikmah | Dengan kaitkata: , , , , , , , | Leave a Comment »

Mengeraskan Ucapan “Takbir” Setelah Shalat Fardhu

Posted by Kautsar pada 1 Juni 2013

Faidah: Hukum Mengeraskan ucapan “takbir” setelah shalat fardhu

Dari Ibnu Juraij dia berkata Amru mengabarkan kepada kami bahwa Abu Ma’bad maula Ibnu Abbas mengabarkan kepadanya bahwa Ibnu Abbas radhiallahu ’anhuma mengabarkan kepadanya bahwa beliau mengeraskan suaranya dalam membaca dzikir ketika orang-orang selesai dari mengerjakan shalat wajib, dan hal tersebut di masa Nabi shallallahu ’alaihi wasallam. Ibnu Abbas berkata, ”Saya mengetahui bilamana mereka selesai dari shalat itu apabila mendengar dzikir tersebut.”
(HR. Al-Bukhari no. 805 dan Muslim no. 583)
Dan pada riwayat lainnya dari Ibnu Abbas, “Kami mengetahui selesainya shalat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam dengan bacaan “takbir”. “
(HR. Al-Bukhari no. 806 dan Muslim no. 583)
Baca entri selengkapnya »

Posted in Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Lain-lain | Dengan kaitkata: , , , , , , , , | Leave a Comment »

Ternyata Berpelukan Memperkuat Kerja Jantung Kita

Posted by Abahnya Kautsar pada 1 Maret 2013

Berpelukan? Berpelukan itu bagus tapi ada adabnya, karena itulah tidak semua orang yang kita temui lantas kita peluk semau kita. Berpelukan di sini lebih kepada berpelukan antara seorang ibu dan anaknya, suami dan istrinya ketika akan berpisah, atau ketika bertemu dengan saudaranya yang baru datang dan telah lama tidak ditemuinya. Dan ternyata berpelukan juga ada manfaatnya bagi anggota tubuh kita, dan bagian itu sangat vital bagi kita yaitu Jantung.

Ada sebuah penelitian mengenai hal ini, yaitu bahwa dengan berpelukan, dan tidak harus berpelukan dalam waktu lama, cukup lima atau sepuluh detik saja itu sudah cukup untuk menstabilkan kerja jantung kita.

MENURUT studi baru, berpelukan sekali atau dua kali setiap hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung, melawan stres dan kelelahan, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, melawan infeksi, dan mengurangi depresi.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Anak, Artikel Islami, Hadits, Hikmah, Kesehatan, Muamalah, penyakit, Umum | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , , , | 2 Comments »

Sebab-sebab Adanya Hadits Maudhu’ (Hadits Palsu) Di Kalangan Kaum Muslimin

Posted by Abahnya Kautsar pada 27 Juli 2012

Bulan ramadhan adalah bulan mulia bulan yang diberkahi, semestinya kita berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan dan amal shalih. Menyampaikan kebenaran, berwasiat taqwa, dan saling menasehati sesama muslim. Menyampaikan al Qur’an dan Al Hadits dengan cara yang hikmah, hikmah dalam tinjauan bahwa apa yang disampaikan benar-benar bijak dan tidak menyampaikan atau menukilkan kecuali hanya nukilan yang shahih semata.

Akan tetapi sungguh karena telah teramat jauhnya kaum muslimin dari zaman kenabian, banyak sampai kepada kita nukilan-nukilan yang ternyata jika kita teliti lebih lanjut, ternyata bukanlah yang disampaikan itu adalah hadits yang shahih atau tafsir al Qur’an sebagaimana ditafsirkan oleh para shahabat.

Sebagaimana misalnya, ketika kita mendapati seorang mubaligh berceramah selepas shalat isya’ dengan materi yang disampaikan adalah keutamaan shalat tarawih, dengan kemudian menyebutkan fadhilah/keutamaan bagi siapa saja yang shalat tarawih tiap malamnya, masing-masing malamnya akan mendapatkan pahala demikian dan demikian. Yang hal seperti ini bagi thalabul ilm, akan dengan mudah diketahui bahwa yang disampaikan itu adalah bukanlah hadits dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam akan tetapi hanya perkataan seseorang yang kemudian disandarkan kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan menggunakan nama salah satu shahabat Nabi sebagai periwayat dan juga salah satu imam ahli hadits sebagai redaksi hadits.

Pertanyaannya, kenapa bisa ada hadits dha’if atau palsu di kalangan kaum muslimin?

Baca entri selengkapnya »

Posted in Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Manhaj, Mushthalahul Hadits, Ramadhan | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , , , , , , , | 1 Comment »

Sunnah Yang Terlupakan: Menghindari Berada Di Antara Sinar Matahari dan Tempat Teduh

Posted by Abahnya Kautsar pada 19 Juli 2012

Bismillah.

Banyak amalan yang mungkin kita anggap sederhana dalam keseharian kita dan ternyata yang sederhana pun terdapat tuntunan dari Rasulullah Shallallahu ‘alahi wa sallam dan bernilai pahala. Namun karena sederhana (dengan kata lain: sepele) itulah maka kemudian tidak banyak yang tahu dan memperhatikannya, padahal telah di ajarkan adab-adabnya dari hal yang sederhana bahkan sampai yang detail sekalipun.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Muamalah, Nasihat | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , | 2 Comments »

[Download] Rekaman Daurah dan Tabligh Akbar di Balikpapan

Posted by Abahnya Kautsar pada 7 Juli 2012

Alhamdulillah Rekaman Daurah dan Tabligh Akbar di Balikpapan Oleh : Asy Syaikh Abdullah bin Umar Mar’ie Hafizhahulloh,. telah dapat anda peroleh dengan mendownload di Link berikut :

Baca entri selengkapnya »

Posted in Aqidah, Artikel Islami, download, Fatwa Ulama, Hadits, Manhaj, Nasihat, Tanya jawab | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , | Leave a Comment »

Inilah Alasan Mengapa Seorang Muslim Tidak Boleh Meniup Makanan & Minuman

Posted by Abahnya Kautsar pada 2 Juli 2012

Bismillah.

Makan dan minum bagi seorang muslim sebagai sarana untuk menjaga kesehatan badannya supaya bisa manegakkan ibadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Karenanya dia berusaha agar makan dan minumnya mendapatkan pahala dari Allah. Caranya, dengan senantiasa menjaga kehalalan makanan dan minumanya serta menjaga adab-adab yang dituntunkan Islam.

Makan dan minum seorang muslim tidak sebatas aktifitas memuaskan nafsu, menghilangkan lapar dan dahaga semata. Karenanya, seorang muslim apabila tidak lapar maka dia tidak makan dan apabila tidak haus, dia tidak minum. Hal ini seperti yang diriwayatkan dari seorang sahabat,

“Kita (kaum muslimin) adalah kaum yang hanya makan bila lapar dan berhenti makan sebelum kenyang.”

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Anak, Artikel Islami, Fatwa Ulama, Hadits, Hikmah, Kesehatan, Nasihat, Umum | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , | 2 Comments »

Perjalanan Ruh Setelah Kematian

Posted by Abahnya Kautsar pada 2 Juli 2012

“Pembahasan Adzab Kubur dan Nikmatnya termasuk dari pembahasan aqidah yang wajib diketahui, dari mulai menjelang dicabutnya ruh, ketika maut datang, dan setelah dicabutnya ruh.”

Telah berkembang berbagai opini di tengah masyarakat tentang kemanakah ruh itu pergi setelah berpisah dari jasadnya (mati). Apakah ruh itu masih bergentayangan di alam dunia ini ? Apakah ia mampu menampakkan diri di hadapan manusia ?

Untuk mengetahui itu semua, kita memerlukan informasi yang benar, akurat dan meyakinkan karena permasalahan itu adalah permasalahan ghaib yang mustahil untuk diketahui kecuali hanya jika diberitakan oleh satu-satunya pihak yang mengetahui rahasia alam ghaib yakni Allah Ta`ala.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Aqidah, Artikel Islami, Hadits, Nasihat | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , , , | 4 Comments »

Download Kumpulan Artikel : Asy Syari’ah Offline v.3

Posted by Abahnya Kautsar pada 15 Februari 2012

Bismillah..

Berikut kumpulan seluruh artikel Offline dari http://www.asysyariah.com update Rabi’ul AAwal 1433 H dalam format *. chm yang bisa membaca keseluruhan artikel tanpa harus koneksi / terhubung dengan internet.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Al Qur'an, Aqidah, Artikel Islami, Biografi, download, Fatwa Ulama, Fiqih, Firqah Sesat, Hadits, Hadits-hadits lemah, Hikmah, Kumpulan Artikel, Manhaj, Muamalah, Mushthalahul Hadits, Muslimah, Ramadhan, Sufi, Syi'ah, Tafsir, Tanya jawab | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , | 7 Comments »

Allah Mencintai Perjumpaan Dengan Hamba Yang Mencintai Perjumpaan Dengan-Nya

Posted by Kautsar pada 10 Januari 2012

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam  bersabda :

من أحب لقاء الله أحب الله لقاءه

“ Siapa yang mencintai perjumpaan dengan Allah , Allah mencintai perjumpaan dengannya “[1]

Cinta perjumpaan dengan Allah : Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam  menafsirkan seseorang yang mencintai perjumpaan dengan Allah maka Allah mencintai perjumpaan dengannya, ketika beliau ditanya oleh Aisyah Radhiallahu ‘anha, beliau berkata :

يا نبي الله أكراهية الموت فكلنا نكره الموت, فقال : ليس ذلك, ولكن المؤمن إذا حضره الموت بشر برضوان الله و كرامته, فليس شيء أحب إليه مما أمامه , فأحب لقاء الله و أحب الله لقاءه .

“Wahai Nabi Allah, kematian adalah suatu yang terbenci. Setiap dari kami membenci kematian. Maka beliau bersabda : “ Bukan seperti itu, akan tetapi apabila seorang mukmin telah tiba ajalnya dia akan diberi kabar gembira atas keridhaan Allah dan pemuliaan-Nya, maka tidak ada satupun yang lebih dia cintai  selain yang ada dihadapannya, lalu dia mencintai perjumpaan dengan Allah dan Allah mencintai perjumpaan dengannya “[2].

Syuraih bin Hani pernah mengunjungi Aisyah radhiallahu ‘anha, lalu dia berkata :

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Hadits, Muamalah, Nasihat | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , | Leave a Comment »

Allah Mencintai Hamba Yang Mencintai Saudaranya Karena Allah Ta’ala

Posted by Kautsar pada 10 Januari 2012

Dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam , beliau bersabda :

أن رجلا زار أجا له في قرية أخرى فأرصد الله له على مدرجته ملكا فلما أتى عليه قال : أين تريد ؟ قال : أريد أخا لي في هذه القرية. قال : هل لك عليه من نعمة تربها ؟ قال : لا غير أني أحببته في الله عز وجل. قال فإني رسول الله إليك بأن الله قد أحبك كما أحببته فيه.

“ Seseorang telah berziarah mendatangi saudaranya disebuah desa, lalu kemudian Allah mendudukkan salah satu malaikat diatas bahunya dalam perjalanannya. Ketika  malaikat tersebut telah tiba diatasnya, dia berkata : Siapakah yang engkau hendak tuju ?. Orang itu mengatakan : Saya menuju salah seorang saudaraku di desa ini. Malaikat itu berkata : Apakah kau merasa berhutang budi kepadanya lalu akan membalas kebalikannya ?. Orang itu berkata : Tidak, hanya saja saya mencintainya karena Allah ‘azza wajalla. Malaikat itu mengatakan : Sesungguhnya saya adalah utusan Allah kepadamu, untuk mengabarkan bahwa sesungguhnya Alah telah mencintaimu sebagaimana engkau mencintainya karena Allah “[1]

Makna Allah mendudukkan diatas pundaknya adalah meletakkan duduk diatas kedua bahunya. Al-madrajah bermakna jalan, dinamakan demikian karena kaum manusia meniti diatasnya yaitu berlalu dan berjalan diatasnya.

Ucapan : ( Apakah engkau merasa berhutang budi kepadanya lalu akan membalas kebaikannya ), yaitu kenikmatan yang mana engkau akan mengambil kebaikan darinya dan engkau menuju ke saudaramu karena tujuan itu.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Adab Islami, Artikel Islami, Hadits, Muamalah, Nasihat | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , , , , , , | 1 Comment »

Keutamaan Sedekah : Allah Musnahkan Riba dan Suburkan Sedekah

Posted by Abahnya Kautsar pada 4 November 2011

(ditulis oleh: Al-Ustadz Abu Isma’il Muhammad Rijal, Lc)

Al-Imam Muslim rahimahullah berkata dalam Ash-Shahih:

Abu Bakr bin Abi Syaibah dan Zuhair bin Harb menceritakan kepadaku -dan ini lafzdz Abu Bakr-, keduanya berkata: Yazid bin Harun menceritakan kepadaku: Abdul Aziz bin Abi Salamah menceritakan kepadaku, dari Wahb bin Kaisan, dari Ubaid bin Umair Al-Laitsi, dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam, beliau bersabda: Ketika seorang berada di tengah hamparan padang, tiba-tiba terdengar olehnya suara dari awan: “Siramilah kebun si fulan!” Seketika itu bergeraklah awan minggir menghujani lahan yang berbatuan hitam. Hingga penuhlah salah satu sungai dari sungai-sungai yang ada. (Air pun mengalir) lalu dia ikuti aliran, hingga dijumpainya seorang lelaki tengah berdiri di kebunnya sibuk mengalirkan air dengan alat yang dipegangnya. Dia bertanya: “Wahai hamba Allah, siapa namamu?” Lelaki ini menjawab: “Aku Fulan.” –persis dengan nama yang terdengar dari awan–, kemudian menimpali: “Wahai hamba Allah, apa gerangan yang menyebabkan dirimu bertanya perihal namaku?” Berkatalah ia: “Sungguh aku telah mendengar suara dari awan yang telah mencurahkan air (yang mengalir ke kebunmu) ini. Aku mendengar suara: ‘Siramilah kebun si fulan!’ –menyebut namamu– (Wahai fulan) apakah yang telah kau lakukan terhadap kebunmu?” Lelaki ini menjawab: “Jika demikian apa yang kau katakan, maka sesungguhnya aku selalu melihat hasil panen dari kebunku. Aku sedekahkan sepertiganya, sepertiga lagi aku makan bersama keluargaku, dan sepertiga lainnya aku gunakan untuk mengolah kebunku.”

Takhrij hadits

Baca entri selengkapnya »

Posted in Aqidah, Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Manhaj | Dengan kaitkata: , , , , , , , | 1 Comment »

Hadits Dha’if dan Hadits Sohih Seputar Qurban…!

Posted by Abahnya Kautsar pada 4 November 2011

Hadits Dha`if Seputar Qurban.

1. “Tidaklah anak Adam pada hari ini (hari raya Adh-ha) mengerjakan (amalan) yang lebih baik dari menumpahkan darah (yakni: menyembelih qurban-pen), kecuali menyambung persaudaraan”.

HADITS INI DHA’IF. Al-Mundziriy berkata (II/102): “Diriwayatkan oleh Thabaraniy di dalam al-Kabiir dari Ibnu `Abbas, dan di dalam isnadnya ada Yahya bin Al Hasan Al Khasyniy,aku tidak tahu keadaannya.” Al Haitsami berkata (IV/18): “Dia dha’if, walaupun sekelompok (orang) mentsiqahkannya”.

Baca entri selengkapnya »

Posted in Artikel Islami, Fiqih, Hadits, Hadits-hadits lemah | Dengan kaitkata: , , , , , , , , , , , , , , | 2 Comments »